Untuk meningkatkan kesadaran merek dan membuat konsumen cepat memahami kesegaran telur, semakin banyak perusahaan telur yang memilih untuk menggunakannya mesin pembuat kode telur untuk mencetak tanggal produksi, pola, dan kode QR pada telur untuk dijual. Biarkan setiap telur memiliki identitas. Tandai tanggal produksi, merek, produsen, spesifikasi, kategori, dan informasi telur lainnya untuk memperkuat kesadaran merek dan kepercayaan konsumen.
Pentingnya pengkodean telur
Permintaan akan teknologi pengkodean dalam industri telur terus berkembang selama bertahun-tahun, terutama masalah keamanan pangan selalu menjadi fokus perhatian masyarakat dan pemerintah di seluruh dunia.
Pemerintah di seluruh dunia semakin menegakkan peraturan pangan baru. Hal ini untuk memastikan bahwa penelusuran keamanan pangan yang sistematis dapat dilakukan di seluruh rantai pasokan pangan, terutama dalam hal tanggal produksi, tanggal kedaluwarsa, dan batch yang terkontaminasi. Aturan pengkodean yang jelas, aman, dan stabil kondusif untuk meningkatkan efisiensi ritel makanan, meningkatkan ketertelusuran produk, dan memastikan keamanan pangan bagi konsumen.
Tentu saja ada persyaratan untuk langsung mencetak kode pada cangkang telur yang rapuh. Setiap telur memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda, sehingga meningkatkan risiko distorsi dan keburaman gambar. Selain itu, setiap kode harus dapat dibaca dan tidak rontok. Beberapa telur harus dikodekan secara akurat secara bersamaan tanpa merusak cangkangnya.
Bagaimana cara mesin pembuat kode telur beradaptasi dengan telur dengan ukuran berbeda?
Hal ini dipahami bahwa pencetak telur produsen telah menyiapkan nozel bergerak untuk beradaptasi dengan baki telur dengan berbagai ukuran. Ketinggian kepala semprotan dapat disesuaikan dengan sendirinya, yang secara fleksibel dapat menangani telur dengan ukuran berbeda.
Selain itu, mesin pembuat kode telur juga dilengkapi dengan alat pelurus yang secara otomatis dapat meluruskan baki telur dan mengurangi kemiringan pencetakan. Sabuk konveyor telur yang dilengkapi bergantung pada mekanisme penyesuaian tegangan untuk menjaga baki telur tetap berjalan pada jalur tertentu selama pengangkutan inkjet.
Pengkode telur juga dilengkapi dengan sensor yang dapat berhenti secara otomatis bila lebih dari 6 baki telur yang telah dicetak belum diambil.
Selain itu, untuk memastikan ukuran telur seragam sebelum pengkodean, banyak pabrik telur yang terlebih dahulu menggunakan otomatis pemeriksa telur untuk menilai dan menimbang sejumlah besar telur.
Tambahkan Komentar